Media ungkap kegagalan misi rahasia AS di Korut, warga sipil tewas

12 hours ago 5
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Washington (ANTARA) - Sebuah laporan media mengungkapkan kegagalan misi rahasia AS di Korea Utara (Korut) selama masa jabatan pertama Presiden Donald Trump.

Misi rahasia itu melibatkan pasukan elite Angkatan Laut AS, Navy SEAL, untuk memasang alat penyadap komunikasi pemimpin Korut Kim Jong Un.

Namun, operasi itu gagal dan menewaskan sejumlah warga sipil Korut yang tidak bersenjata, The New York Times (NYT) melaporkan pada Jumat.

Mengutip beberapa sumber, NYT menyebutkan bahwa misi rahasia itu dilakukan oleh Skuadron Merah Tim SEAL 6, pasukan elite yang menewaskan Osama bin Laden di Pakistan pada 2011.

Detail operasi SEAL pada awal 2019 itu diperoleh NYT melalui percakapan dengan sejumlah pejabat pemerintah sipil AS, anggota kabinet Trump periode pertama, serta personel aktif dan pensiunan militer, yang meminta nama mereka dirahasiakan.

Menurut laporan harian itu, meski telah berlatih selama berbulan-bulan, pasukan elite itu menghadapi situasi tak terduga di lapangan.

Ketika berada di wilayah Korut, sebuah kapal tiba-tiba muncul. Tidak jelas apakah itu kapal militer atau kapal nelayan. Seluruh awak kapal ditembak mati, tetapi kemudian diketahui mereka tidak bersenjata dan tidak berseragam.

Korban, yang berjumlah dua atau tiga orang, kemungkinan adalah warga sipil yang sedang menyelam mencari kerang, sebut laporan NYT itu.

Pada Februari tahun itu, Trump mengumumkan akan bertemu Kim dalam pertemuan puncak nuklir di Vietnam. Dia ingin mengetahui maksud sebenarnya dari pemimpin Korut yang saat itu dianggapnya sulit ditebak.

Perangkat yang hendak dipasang oleh SEAL seharusnya membantu mengumpulkan intelijen penting, tetapi misi tersebut terpaksa dibatalkan setelah insiden penembakan itu.

NYT juga melaporkan bahwa Korut tidak pernah mengeluarkan pernyataan publik tentang insiden itu, sementara pejabat AS pun tidak tahu apakah Korut memahami apa yang terjadi dan siapa pelakunya.

Namun sejak itu, Korut terus melanjutkan uji coba rudal dan menambah puluhan hulu ledak nuklir, menurut laporan itu.

Sumber: Sputnik/RIA Novosti-OANA

Baca juga: Moskow bantah Rusia, China dan Korut berkonspirasi melawan AS
Baca juga: Trump tuding Rusia, China, dan Korut rencanakan konspirasi terhadap AS

Penerjemah: M Razi Rahman
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article