MMB SPPB UI mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat berupa kelas edukasi bagi lansia.(MMB SPPB UI )
Universitas Indonesia (UI) melalui Program Studi Magister Manajemen Bencana Sekolah Pascasarjana Pembangunan Berkelanjutan (MMB SPPB) mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat berupa kelas edukasi bagi lansia. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan peran serta lansia dalam menciptakan lingkungan hidup yang berkelanjutan. Kelas lansia yang bertajuk Peran Lansia dalam Menciptakan Lingkungan Hidup Berkelanjutan dan Efek Gas Rumah Kaca ini diselenggarakan bekerja sama dengan komunitas Alzheimer Kota Depok pada Jumat (28/11) di Posyandu Karunia, Beji Timur, Kota Depok.
Ketua Program Studi MMB SPPB UI Fatmah yang memimpin kegiatan tersebut, menjelaskan bahwa pengetahuan dan wawasan lingkungan sangat penting untuk mendukung peran aktif lansia dalam pembangunan, pemeliharaan, serta pemulihan lingkungan hidup. Sebanyak 15 peserta yang terdiri dari pengurus dan anggota Alzheimer Kota Depok mengikuti kelas selama dua jam tersebut.
Materi utama yang disampaikan oleh Fatmah berfokus pada upaya menciptakan lingkungan sehat dan ramah lansia, arti lingkungan hidup berkelanjutan, serta contoh dan tujuan gaya hidup berkelanjutan (sustainable living)
"Kami berupaya menempatkan lansia sebagai agen perubahan dalam memelihara lingkungan hidup," kata Fatmah melalui keterangannya, Sabtu (29/11).
Selain itu, materi kedua mengenai Efek Gas Rumah Kaca (GRK) disampaikan oleh Lina Hasyyati, salah satu mahasiswa Prodi MMB UI. Materi ini mencakup definisi, faktor penyebab, dampak perubahan iklim, hingga upaya mitigasi bencana alam akibat efek GRK.
Di akhir kelas, tim pengabdi masyarakat MMB UI memutar video edukasi selama lima menit yang berisi penjelasan mendalam tentang Gas Rumah Kaca. Fatmah juga memberikan materi edukasi tambahan berupa satu video edukasi efek GRK dan dua bahan paparan sebagai bekal praktis bagi para lansia untuk mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. (E-3)

1 week ago
5





















:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5379583/original/008279300_1760351169-Artboard_1_copy.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5378189/original/057508300_1760218015-AP25284765147801__1_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5348124/original/066186800_1757768591-persebaya.jpg)


:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5367784/original/099774300_1759313808-Sherhan-Kalmurza.jpg)


:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5377650/original/070250500_1760140104-AP25283706908321.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5325476/original/093684600_1755998966-MPL_ID_S16_01.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5277047/original/083807100_1751975773-Sakit_mag.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5369643/original/010833600_1759476021-IMG-20251003-WA0016.jpg)

![[Kolom Pakar] Prof Tjandra Yoga Aditama: Wamenkes Baru dan Eliminasi Tuberkulosis](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/y0KuB7erhDJ6TbtDuKZCqONsZYw=/1200x675/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5376817/original/095760700_1760054336-WhatsApp_Image_2025-10-09_at_4.52.47_PM.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5376773/original/003374000_1760018952-yaniv-knobel-UvkIx6DMTMk-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4975262/original/049835800_1729563717-trombosit-adalah.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5376491/original/018045900_1760005599-penderita_kecemasan.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3452055/original/098840500_1620463632-1_000_PAR2003102509358.jpg)
English (US) ·