Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Brigjen (Mar) Freddy Ardianzah memastikan semua kabar terkait intel TNI diamankan oleh polisi karena menjadi provokator kerusuhan pada akhir Agustus lalu merupakan kabar hoaks.
Ia memastikan, sampai hari ini, tidak ada prajurit TNI yang diamankan oleh polisi.
“Sampai dengan saat ini tidak ada anggota TNI yang ditangkap oleh Polri Itu supaya digarisbawahi dan disampaikan nantinya,” ucap Freddy di Mabes TNI, Jakarta Timur pada Jumat (5/9).
Freddy menyebut bahwa ada upaya membenturkan TNI dan Polri. Ia pun menegaskan bahwa kedua instansi itu solid.
“Ya kan sejak bergulirnya kejadian-kejadian ini TNI Intens melakukan koordinasi terkait dengan permasalahan ini. Ini penting Karena seperti saya sampaikan tadi Bahwa potensi untuk membentur-benturkan Antara TNI-Polri, kemudian aparat dengan masyarakat itu begitu besar,” ucap Freddy.
“Dan itu otomatis akan memecah belah persatuan-kesatuan bangsa, Jadi saya perlu sampaikan di sini bahwa Sampai dengan saat ini TNI Polri itu solid dalam menjaga stabilitas keamanan nasional, serta akan terus bersinergi untuk menciptakan rasa aman, tertib, dan kondusif,” tandasnya.