
CAGLIARI membukukan kemenangan pertama mereka di ajang Serie A musim ini usai mengalahkan Parma 2-0, Sabtu (13/9) malam WIB.
Dalam laga di Unipol Domus, Cagliari tampil jauh lebih klinis ketimbang Parma dan sukses memanfaatkan peluang melalui gol Yerry Mina dan Matteo Felici.
Kedua tim memulai laga dengan sama-sama mengantongi satu poin dari dua laga, dengan tim tuan rumah kehilangan Zito Luvumbo, Leonardo Pavoletti, dan Boris Radunovic yang cedera, sehingga Andrea Belotti melakukan debutnya di lini depan.
Adapun Ducali kehilangan Hernani, Matija Frigan, Jacob Ondrejka, dan Nicolas Trabucchi, tetapi Patrick Cutrone mendapatkan kesempatan bermain sebagai starter setelah masuk dari bangku cadangan dan mencetak gol penyeimbang melawan Atalanta.
Penjaga gawang Cagliari Elia Caprile melakukan penyelamatan ganda yang luar biasa saat laga baru berlangsung delapan menit, pertama terhadap upaya Mateo Pellegrino yang telah mencuri bola dari Yerry Mina, kemudian yang lebih luar biasa lagi kala menahan tembakan lanjutan Cutrone.
Caprile kembali dipaksa beraksi oleh tendangan sudut Cutrone setelah Adrian Bernabé mencegat umpan tengah yang melenceng.
Bermain di bawah tekanan, Cagliari malahan berhasil memecahkan kebuntuan pada menit 33. Saat para pemain Parma gagal menghalau sepak pojok dengan baik, Mina menyambar bola muntah usai reaksi penjaga gawang Parma Zion lemah saat berusaha menyelamatkan sundulan Belotti.
Skor 1-0 untuk keunggulan Cagliari atas Parma bertahan hingga jeda.
Di babak kedua,, Caprile berhasil menepis sundulan Abdoulaye Ndiaye yang terdefleksi di tiang dekat, sementara tendangan sudut Gianluca Gaetano yang memanfaatkan umpan Sebastiano Esposito hanya melayang tipis di atas tiang gawang Cagliari.
Ndiaye juga sempat menghadang Belotti, tetapi sundulan Cutrone hampir melebar beberapa inci dari tiang jauh.
Tendangan melengkung kaki kiri Bernabé juga melebar tipis di sudut atas gawang, tetapi Gaetano Oristanio hampir mencetak gol melawan mantan klubnya ketika ia mengendalikan umpan tarik Pontus Almqvist dari garis samping dan melepaskan tendangan setengah voli yang membentur mistar gawang dari jarak 12 meter.
Pada menit 77, Cagliari menggandakan keunggulan mereka. Sepak pojok Michel Adopo membentur tiang jauh setelah mengenai pergelangan kaki Suzuki, dan Felici sukses memanfaatkan bola muntah.
Pontus Almqvis sempat mencetak gol untuk Parma di menit 83 namun gol itu dianulir VAR karena ada pelanggaran yang dilakukan Mateo Pellegrino terhadap Sebastiano Luperto.
Skor 2-0 untuk kemenangan Cagliari atas Parma bertahan hingga laga usai.
Berkat kemenangan ini, Cagliari menduduki peringkat enam klasemen Serie A dengan raihan empat poin dari tiga laga.
Adapun Parma terpuruk di peringkat 19 klasemen Serie A dengan raihan satu poin dari tiga laga. (football-italia/Z-1)